Page 20 - Warta USK April 2022
P. 20
PRESTASI
Muhammad Akral Tahun 2018, ia pun mencoba Covid-19 masih terjadi. dikunjungi wisatawan. Kami
Duta Wisata Indonesia tahun 2020/Mahasiswa FEB USK mengikuti ajang itu dan berhasil pariwisata Indonesia sangat akan coba mendiskusikan ini
“Selama pandemi, kondisi
dengan pemerintah setempat
menjadi juara satu Duta
Semangat Membangkitkan Wisata Kota Banda Aceh. Di mengkhawatirkan. Hingga saat dan berupaya membangkitkan
tahun selanjutnya, ia mencoba
ini, Indonesia masing kehilangan
potensinya.”
Pariwisata Indonesia peruntungan mengikuti pemilihan banyak pengunjung wisata. Ini Turis Cerdas adalah program
Sedangkan Campaign
Duta Wisata Provinsi Aceh. Dan tak
menjadi tugas berat karena
disangka ia berhasil meraih juara
turis, terutama ketika mereka
berakhir. Walau kondisi berangsur
satu. pandemi belum sepenuhnya yang bertujuan mengedukasi
Tak ingin berpuas hati, Akral membaik, namun minat dan menjelajahi ke suatu daerah.
Bidang pariwisata adalah salah bersama Salwa Nisrina−perwakilan motivasi wisatawan untuk berlibur “Turis harus tahu, apa yang
satu dari beberapa passion Akral. Duta Wisata Kota Lhokseumawe− masih belum kembali,” kata Akral. boleh dan tidak boleh dilakukan
Sebelumnya, sejak duduk di bangku mengikuti pemilihan Duta Wisata Meski demikian, ia optimis di sebuah kawasan pariwisata.
sekolah dasar hingga SMA, ia Indonesia. Kesuksesan pun pariwisata Indonesia kembali Target dari program ini adalah
adalah atlet bulu tangkis. Ia sering kembali diraih Akral. Ia dan Salwa bangkit. Terlebih lagi dengan membuat mereka paham tentang
kali mengikuti dan memperoleh berhasil menang mengalahkan berbagai kebijakan pemerintah pariwisata dan bagaimana
kejuaraan di bidang ini. Di sela- para duta wisata dari provinsi di sektor pariwisata. Dengan berwisata,” jelas pemuda kelahiran
sela kegiatannya itu, Akral kerap lain di Indonesia. Keberhasilan tugas barunya ini, ia berharap 2001 ini.
meluangkan waktunya untuk Akral memenangkan Duta Wisata dapat berkontribusi signifikan Meski disibukkan dengan
menjelajahi destinasi unik yang ada Indonesia menjadi kado istimewa bagi perkembangan pariwisata banyak kegiatan, Akral tetap
di Aceh, khususnya kawasan Pidie bagi Aceh. Sebab ini merupakan Indonesia. Terlebih lagi, pariwisata menjalankan kewajibannya sebagai
tempat ia berasal. kali pertama Aceh memenangkan Indonesia pernah meraih peringkat mahasiswa semester enam di
Kemudian sejak duduk di bangku pemilihan duta wisata nasional satu berdasarkan Global Muslim Fakultas Ekonomi dan Bisnis
kuliah, Akral mulai tertarik mengikuti sejak sepuluh tahun mengikuti Travel Index. Namun saat ini, posisi USK. Satu sisi, kondisi selama
ajang seperti duta wisata. Saat itu, ajang ini. itu telah turun ke peringkat empat. ini memudahkannya untuk bisa
ada dua motivasi yang membuatnya Pasca terpilihnya Akral dan Saat ini, ia bersama tim sedang bekerja sambil berkuliah. Sebab
ingin mengikuti pemilihan duta Salwa sebagai duta wisata menjalani dua program utama perkuliahan dilakukan secara
wisata. Pertama karena impiannya nasional, mereka berdua yang telah disusun Asosiasi Duta daring.
untuk bisa menjelajahi seluruh memiliki tanggung jawab besar, Wisata Indonesia (Adwindo), Akral juga mengaku, ia ingin
Aceh dan melihat lebih dekat objek yaitu memperkenalkan dan yaitu Jelajah Indonesiaku dan segera menyelesaikan kuliahnya
wisatanya. Kedua, Akral ingin mempromosikan pariwisata Campaign Turis Cerdas. Melalui dan menjalani bisnis di bidang
mendalami keunikan budaya yang Indonesia. Bagi Akral, tanggung program Jelajah Indonesiaku, fashion dan kuliner. Ia juga ingin
obi yang menjadi pekerjaan adalah ada di Aceh. jawab yang digenggamnya Akral akan menjelajahi spot wisata segera melanjutkan studinya di
sesuatu yang sangat menyenangkan. “Menurut saya, Aceh khas dengan saat ini jauh lebih besar dari Indonesia dan mempromosikannya bidang pariwisata.
Apalagi jika pekerjaan itu Selama pan- syariat Islam dan itu wajib kita sebelumnya. Jika kemarin ia hanya kepada masyarakat. Ia juga akan “Di akhir tahun ini, tugas
memberikan kontribusi besar demi, kondisi jual. Selama ini banyak orang yang bekerja untuk mempromosikan memperkenalkan objek wisata saya sebagai Duta Wisata
Hbagi kesejahteraan bangsa. Itulah pesimis dan menganggap syariat pariwisata Aceh, kini ia harus baru yang belum banyak dijamah Indonesia akan berakhir dan
yang dirasakan Muhammad Akral, mahasiswa pariwisata In- Islam sebagai faktor penghambat mempromosikan pariwisata wisatawan. digantikan dengan duta yang baru.
semester enam Fakultas Ekonomi dan Bisnis donesia sangat sektor pariwisata. Tapi menurut saya Indonesia. Ia membawa nama “Baru saja kami menjelajahi Namun, semangat saya untuk
Universitas Syiah Kuala. USK patut berbangga mengkhawatir- itu kurang tepat. Kita bisa melihat negara untuk memperkenalkan Bener Meriah dan menemukan berkontribusi di bidang pariwisata
sebab Akral berhasil menjadi duta wisata tingkat Bali, bagaimana Bali bisa mendunia Indonesia kepada turis lokal dan objek wisata air terjun yang akan tetap saya realisasikan,
nasional dan maju mempromosikan destinasi kan. dengan menonjolkan ciri khas mancanegara. Tugas ini menjadi indah. Potensinya sangat khususnya di Aceh dengan potensi
pariwisata Indonesia. budaya Hindunya,” cerita Akral. lebih berat karena pandemi besar, tetapi belum banyak wisata syariatnya,” tutup Akral. []
20 Warta USK April 2022 Warta USK April 2022 21