Page 6 - WARTA USK
P. 6

Edukasi                                                                                                                                                                                                        Edukasi




          IMPLEMENTASI                                                                                                           pendidikan adalah salah satu prioritas   secara formal di sekolah, beberapa   yang cenderung positif (57,9 persen)
                                                                                                                                                                                                          Jumlah pemangku kepentingan
                                                                                                                                 pembangunan (20 persen). Komitmen
                                                                                                                                                                    konsep MBS sudah dipraktikkan di
          MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH                                                                                             dan sikap pemangku kepentingan     beberapa sekolah di Aceh. Sekolah   terhadap MBS harus ditingkatkan
                                                                                                                                 sekolah terhadap eksistensi MBS
                                                                                                                                                                                                       hingga di atas 70 persen sehingga
                                                                                                                                                                    yang mempraktikkan konsep MBS
                                                                                                                                 ditelusuri melalui analisis kebijakan   menunjukkan bahwa ada kendala   dukungan terhadap aplikasi SBM
                                                                                                                                 tertulis yang dikeluarkan oleh Dinas   dalam implementasinya. Kendala   di sekolah menjadi lebih kuat. Ini
                                                                                pelatihan khusus tentang berbagai                Pendidikan, baik tingkat provinsi   dimaksud antara lain masalah      dapat dilakukan dengan memberikan
                                                                                aspek MBS, seperti dinamika                      maupun kabupaten/kota di seluruh   desentralisasi, otoritas, pengambilan   pelatihan tentang konsep dan
                                                                                kelompok, pemecahan masalah                      Provinsi Aceh.                     keputusan, dan keterbatasan        praktik manajemen berbasis sekolah
                                                                                dan pengambilan keputusan,                         Fakta menunjukkan, baik          pengetahuan, ketidakjelasan        kepada pemangku kepentingan
                                                                                manajemen konflik, teknik                        di tingkat provinsi maupun di      peran, keterbatasan dana, gaya     secara ekstensif. Dengan demikian,
                                                                                presentasi, manajemen stres, dan                 kabupaten/kota, belum ada kebijakan   kepemimpinan, kepedulian publik.   semua sekolah di Aceh senantiasa
                                                                                komunikasi interpersonal dalam                   tertulis mengenai implementasi        Pemerintah, dalam hal ini, dinas   menerapkan MBS di sekolah untuk
                                                                                kelompok. Semua pemangku                         MBS di sekolah-sekolah di Provinsi   pendidikan provinsi/kabupaten/kota,   mencapai kualitas pendidikan yang
                                                                                kepentingan harus mendapat                       Aceh. Dinas Pendidikan provinsi dan   perlu mengembangkan kebijakan   lebih baik.
                                                                                pelatihan ini, terutama pada tahap               kabupaten/kota belum menjabarkan   tertulis terkait pelaksanaan MBS yang   Peningkatan mutu pendidikan
                                                                                awal pelaksanaan MBS. Selain                     kebijakan dan komitmen pemerintah   merupakan turunan dari kebijakan   merupakan topik yang tidak ada
                                                                                itu, kepala sekolah perlu memiliki               pusat tentang implementasi MBS     yang dikeluarkan oleh pemerintah   akhirnya karena tuntutan 4C
                                                                                pengetahuan dan kompetensi                       di sekolah. Tidak adanya kebijakan   pusat (Departemen Pendidikan     (communication, collaboration,
                                                                                kepemimpinan yang efektif.                       resmi (tertulis) pemerintah        Nasional), terutama kebijakan yang   critical thinking and problem solving,
                                                                                   Penerapan MBS harus dilakukan                 provinsi/kabupaten/kota tentang    sudah diamanatkan dalam Undang-    creativity and innovation) dalam
                                                                                dan dioptimalkan terus menerus. Dari             implementasi MBS di sekolah        Undang Pendidikan Nasional.        pembelajaran merupakan tantangan
                   eberhasilan pengem-                                          pengalaman penerapan MBS di                      menunjukkan bahwa pemerintah          Meskipun masih ada pemangku     bagi siswa dan guru. Demikian
                   bangan pendidikan akan                                       sekolah-sekolah Amerika Serikat,                 provinsi belum melakukan upaya     kepentingan menganggap             pula tuntutan pengeloaan sekolah
                   berkontribusi pada keber-                                    sebagai suatu usaha reformasi                    serius untuk meningkatkan kualitas   implementasi MBS kurang efektif,   yang efektif dan efisien merupakan
                   hasilan pengembangan                                         pendidikan, menunjukkan bahwa                    manajemen sekolah.                 namun pada umumnya (53,6 persen)   tantangan pula bagi pengelola
        Ksektor lainnya. Begitulah                                              otoritas pendidikan kabupaten                      Selanjutnya, bentuk lain         pemangku kepentingan sekolah       sekolah. Sasaran dari implementasi
          pengalaman di beberapa negara yang                                    menyerahkan wewenang yang besar                  dari komitmen para pemangku        menyadari pentingnya aplikasi MBS   manajemen berbasis sekolah
          sekarang dianggap sudah masuk da-                                     kepada sekolah. Keberhasilan itu                 kepentingan terhadap implementasi   di sekolah dalam usaha peningkatan   ini adalah untuk meningkatkan
          lam kategori negara maju dan kuat.   Prof. Dr. Drs. Burhanuddin Yasin, M.Ed   membutuhkan keberadaan jaringan          MBS ditelusuri melalui sikap para   mutu pendidikan. Mereka yakin     efektivitas dan efisiensi pengeloaan
          Salah satu indikatornya adalah kema-   Profesor dalam Bidang Manajemen   komunikasi dan komitmen finansial             pemangku kepentingan terhadap      bahwa MBS dapat meningkatkan       sekolah menuju pada peningkatan
          juan pesat dalam sektor pendidikan,   Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu   untuk pengembangan guru dan kepala      implenetasi MBS. Pemangku          prestasi belajar siswa. Prestasi   mutu pendidikan secara menyeluruh.
          yakni implementasi manajemen yang      Pendidikan Universitas Syiah Kuala  sekolah yang profesional. Para guru,        kepentingan dan birokrat di        siswa bergantung pada                 Universitas Syiah Kuala ikut
          tepat, efisien, dan efektif di seko-                                  kepala sekolah, dan seluruh pemangku             tingkat sekolah dasar cenderung    bagaimana efektivitas sekolah itu   bertanggungjawab dalam membantu
          lah-sekolah.                                                          kepentingan harus siap memikul                   merespon agak negatif (56,55       dikelola. Bilamana pengelolaannya   peningkatan mutu pendidikan dan
            Untuk menunjukkan komitmen       mengembangkan laporan kinerja      tanggung jawab dan wewenang                      persen) terhadap implementasi MBS   baik maka sekolah itu cenderung   penyiapan calon kepala sekolah dan
          dan sikap positif terhadap         tahunan yang mencakup seberapa     dalam rangka meningkatkan kualitas               di sekolah. Namun, 59,25 persen    baik, demikian pula sebaliknya.    guru yang professional yang sesuai
          implementasi Manajemen Berbasis    jauh/baik sekolah telah melakukan   pembelajaran, dan juga akuntabilitas            responden dari sekolah menengah    Pemangku kepentingan, seperti      dengan Rencana Induk Penelitian
          Sekolah (MBS) pemerintah harus     upaya untuk mencapai tujuan        terhadap kinerja mereka.                         pertama (SMP) dan sekolah          kepala sekolah, guru, orang tua,   (RIP) Universitas Syiah Kuala
          mempercayai kepala sekolah dan     dan sasaran, bagaimana sekolah        Dalam naskah Anggaran Kebijakan               menengah atas (SMA) memandang      termasuk siswa, harus diberikan    2014-2020 yaitu Pengembangan
          komite (dewan) sekolah untuk       menggunakan sumber dayanya, dan    Publik Provinsi Aceh tahun 2020                  penerapan manajemen berbasis       hak yang cukup untuk mengontrol    Pembelajaran Integratif berorientasi
          menentukan cara mencapai tujuan    deskripsi rencana sekolah yang jelas.   dan Rencana Strategis pendidikan            sekolah secara lebih positif.      proses pendidikan dan administrasi   life skill dan berkarakter untuk SD/
          pendidikan. Setiap sekolah perlu     Pemerintah turut mengadakan      2017-2022 tersurat bahwa sektor                    Meskipun MBS belum diterapkan    keuangan sekolah.                  SMP/SMA. []



                                                            6    FEBRUARI 2021                                                                                                     7    FEBRUARI 2021
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11