Page 17 - Warta USK Juli 2023
P. 17
PROFIL PROFIL
program ini tidak hanya berkewajiban ini. Misalnya ia terus berupaya melihat Menara Pisa, sebenarnya
mengikuti kegiatan perkuliahan meningkatkan kemampuan bahasa ada impian besar yang ingin diraih
Ghina Ghefira di kampus tujuannya. Mereka juga Inggrisnya dengan berlatih dari putri dari Mirza Fuady dan Ritahayati.
Mahasiswa Prodi Arsitektur USK/ berkesempatan mengikuti berbagai berbagai situs latihan IELTS secara Impian besar tersebut salah satunya
berkaitan erat dengan cita-citanya
gratis.
kegiatan lain yang bertujuan untuk
Peraih IISMA 2023 Awardee ke University of Pisa, Italia mengenalkan budaya negara asalnya. “Biaya yang dikeluarkan untuk menjadi seorang arsitek. Karena
Merajut Cita-cita yang Ghina laksanakan yaitu Batik tes IELTS adalah biaya yang paling melalui program IISMA ini, Ghina
Terkait hal ini, ada dua program
besar dan saya tidak mau menyia-
mampu mengoptimalkan potensi
Challenge dan Heroe’s Day. Ghina
dirinya. Sebab ia mampu mendorong
nyiakannya dengan tidak melakukan
hingga ke Negeri Roma mengatakan dua kegiatan tersebut persiapan semaksimal mungkin,” dirinya untuk keluar dari zona
adalah bentuk keterlibatan IISMA
nyaman.
ucapnya.
Awardees dalam menyebarkan
Sebab itu ketika pertama kali
Begitu pula dalam menulis esai.
budaya Indonesia di negara tujuan.
“Awardees mengadakan even Ghina terus berlatih dan berdiskusi melihat Menara Pisa, impiannya
untuk menjadi seorang arsitek
interaksi antara awardees dan semakin menyala. Pasalnya selama
mahasiswa atau warga lokal demi ini Ghina telah banyak mendengar
menambah relasi pertemanan dan cerita menarik tentang Menara Pisa
menyebarkan pengetahuan tentang yang miring itu. Menurutnya cerita
budaya Indonesia,” tuturnya. Saya juga ingin yang paling masuk akal adalah
Kesempatan ini pun memperluas wawasan kesalahan pada konstruksi. Setelah
ita-cita Ghina Ghefira dimanfaatkan Ghina dengan diperbaiki lantai-lantai selanjutnya
untuk melihat Menara baik untuk mengenalkan budaya tentang arsitektur menjadi lebih tegak. Hal inilah yang
Pisa dan menikmati Indonesia lebih luas khususnya dengan mengunjungi menyebabkan Menara Pisa terlihat
pizza secara langsung di kepada masyarakat setempat. Salah tidak miring pada satu sudut dan
Ctanah asalnya akhirnya satu cara yang Ghina lakukan untuk bangunan-bangunan terlihat begitu miring pada sudut
tercapai. Dengan tekad yang kuat, mengenalkan identitas Indonesia bersejarah di Italia. lainnya.
Ghina benar-benar berjuang untuk melalui permainan tradisional. Ia Begitulah IISMA Awardee ini
mewujudkan impiannya tersebut. Ia juga memberikan pengetahuan tidak sekadar melatih Ghina untuk
sangat bersyukur ketika namanya tentang batik. mengembangkan kompetensinya
berhasil lolos program pertukaran Ghina merasa senang karena bersama teman-temannya yang dan membawa kebanggaan dirinya
mahasiswa Indonesian International edukasi budaya Indonesia yang dulunya pernah lulus IISMA Awardess terhadap Indonesia di panggung
Student Mobility Award (IISMA) 2023 dilakukannya tersebut mendapat tahun 2022. Melalui diskusi tersebut, dunia. Namun segala pengalaman
ke University of Pisa, Italia. Di negeri respon positif. Hal ini terlihat dari Ghina banyak mendapat masukan selama mengikuti program ini telah
Roma tersebut, Ghina tidak sekadar banyaknya mahasiswa lokal yang untuk menyempurnakan esainya. memberi banyak makna dalam
membuktikan tekadnya, tetapi tertarik untuk mencoba kain batik “Teman saya mengoreksi bagian- hidupnya untuk lebih dekat pada
turut mengenalkan budaya luhur yang sengaja dibawanya jauh dari bagian yang rancu dan kurang cita-cita.
Indonesia. Indonesia. lengkap selama proses seleksi “Saya tidak akan bisa
Untuk diketahui, IISMA merupakan Perjuangan Ghina untuk lolos berkas berlangsung. Sampai pada berkembang kalau hanya melihat
program dari pemerintah yang program exchange yang bergengsi akhirnya saya dapat menyelesaikan dari satu sudut pandang. Saya juga
memberikan kesempatan kepada ini tidaklah mudah. Ia benar-benar esai sebelum masa seleksi berkas ingin memperluas wawasan tentang
mahasiswa Indonesia untuk menyiapkan dirinya sebaik mungkin selesai,” terangnya. arsitektur dengan mengunjungi
mengikuti satu semester perkuliahan untuk siap mengikuti proses seleksi Di balik keinginan sederhananya bangunan-bangunan bersejarah di
di luar negeri. Para peserta yang lolos program pertukaran mahasiswa untuk sekadar menikmati pizza dan Italia,” ucapnya. []
16 Warta USK Juli 2023 Warta USK Juli 2023 17