Page 10 - Edisi Januari 2017

10 MAHASISWA MAHASISWA 11

ENGLISH STUDENT ASSOCIATION (ESA) UNSYIAH “Sekitar 30 orang yang berangkat ke Terima kasih kepada mahasiswa ESA FKIP Unsyiah,
MERAYAKAN MAULID sana. Alhamdulillah kami difasilitasi sumbangan ini merupakan kegiatan yang sangat
satu bus dari Dinas Pariwisata Aceh,”
berarti bagi masyarakat Pangwa. Semoga menjadi
sambung mahasiswa angkatan 2012
BERSAMA KORBAN GEMPA tersebut. amal yang baik

Selama di lokasi bencana, mereka
melakukan berbagai kegiatan seperti MUNAWIR
KEUCHIK DESA PANGWA, PIDIE JAYA
mengajar bahasa Inggris untuk
empa Pidie Jaya pada dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsyiah. “Sumbangan sapi ini bukanlah mutlak anak-anak di tenda pengungsian,
tanggal 7 Desember dari mahasiswa FKIP Unsyiah saja. dan beberapa program pemulihan
2016 membuat banyak Kepedulian yang ditunjukkan oleh ESA Sumbangan juga berasal dari seluruh pasca gempa. Selain itu, mereka juga
pihak tergugah untuk FKIP Unsyiah ini merupakan wujud dari masyarakat Aceh. ESA Unsyiah melaksanakan bakti sosial seperti
Gmembantu meringankan Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai hanyalah tali penghubung untuk membersihkan tempat pengungsian
beban para korban, tidak terkecuali bentuk pengabdian masyarakat. menyerahkan bantuan ini,” ujar Ketua serta membantu persiapan maulid
Universitas Syiah Kuala. Hampir Maka atas dasar pengabdian dan Umum ESA, Muhammad Rizal. bersama warga.
seluruh civitas akademika baik dari memanfaatkan momentum hari
kalangan dosen, pegawai, pejabat kelahiran Nabi Muhammad Saw, ESA Tim ESA FKIP Unsyiah berangkat Kehadiran ESA FKIP Unsyiah disambut
universitas maupun mahasiswa turut FKIP Unsyiah memperingati maulid ke Pidie Jaya pada hari Minggu, 11 baik oleh pejabat setempat. Rizal
membantu dengan berbagai cara. nabi bersama korban gempa Pidie Jaya. Desember 2016. Mereka menghabiskan mengatakan jika anak-anak korban
Salah satunya adalah himpunan Mereka juga turut menyumbangkan satu hari di Desa Dayah Pangwa, gempa sangat antusias mengikuti
mahasiswa English Student satu ekor sapi dari hasil penggalangan Kecamatan Trieng Gadeng, Kabupaten rangkaian acara yang mereka lakukan.
Association (ESA) Fakultas Keguruan dana selama tiga hari di Banda Aceh. Pidie Jaya.
Bahkan banyak di antara anak-anak
pengungsian tidak mengizinkan
mahasiswa Program Studi Bahasa
Inggris tersebut kembali ke Banda Aceh.

“Kami menyadari bahwa sekecil apa
pun bantuan yang kami berikan dapat “Terima kasih kepada mahasiswa ESA harus responsive terhadap masalah
membuat mereka senang dan itu FKIP Unsyiah, sumbangan ini merupakan yang terjadi di dalam masyarakat.
membuat kami bangga,” ungkapnya. kegiatan yang sangat berarti bagi Sebab mahasiswa tidak hanya dituntut
masyarakat Pangwa. Semoga menjadi untuk fokus dalam menempuh studi,
Selain itu, Munawir selaku Keuchik amal yang baik,” ujar Munawir. tetapi juga harus peka terhadap isu
Desa Pangwa mengungkapkan, jika yang melibatkan masyarakat sekitar.
masyarakat setempat merasa terharu Sementara itu koordinator lapangan
dan senang terhadap upaya mahasiswa kegiatan, Ikhsan, berharap masyarakat Tidak ada manusia yang dapat
yang telah menggalang dana demi korban gempa Pidie Jaya dapat memprediksi datangnya bencana.
menyumbangkan seekor sapi. kembali bangkit dan menata kembali Tetapi, musibah dapat menjadi berkah
Menurutnya, sumbangan ini sangat kehidupannya. apabila kita dapat mengambil pelajaran
berarti mengingat kondisi masyarakat dari setiap kejadian. Maka gempa Pidie
yang sedang dilanda musibah. “Semoga apa yang telah dilakukan ESA Jaya bukan hanya menjadi pelajaran
Kehadiran mahasiswa setidaknya Unsyiah dapat meringankan beban para bagi masyarakat di lokasi bencana,
meringankan kesedihan masyarakat korban gempa,” harapnya. tetapi juga menjadi tolak ukur nilai
setempat. Bagi ESA, sudah sepatutnya mahasiswa kemanusiaan bagi kita semua. (ac)

EDISI 207 . JANUARI 2017 EDISI 207 . JANUARI 2017

m