Page 19 - WARTA USK
P. 19
Mutu Mutu
Menjamin Mutu Juli 2020, melakukan survei kepada pelaksanaan pembelajaran online
Survei ini mengevaluasi
4.194 mahasiswa dari berbagai
saat Kuliah Tatap Muka program studi tentang pembelajaran pada semester genap 2019/2020.
USK telah merespon keadaan ini
daring. Hasil survei menunjukkan
dengan melaksanakan webinar
23 persen mahasiswa menganggap
pembelajaran online yang telah
dan media pembelajaran kepada
dilaksanakan teroganisir dengan terkait cara menggunakan teknologi
baik. Sebanyak 52 persen mahasiswa dosen dan mahasiswa; perbaikan
niveritas Syiah Kuala merasa biaya pembelajaran daring sistem e-learning USK; penambahan
(USK) pada tanggal lebih mahal. Tercatat 19 persen infrastruktur yang mendukung
15 Februari 2021 mahasiwa merasa pembelajaran pembelajaran online; dan kebijakan
telah melaksanakan daring membuat proses kuliah tatap muka bagi mahasiswa
Upembelajaran tatap pembelajaran menjadi lebih efektif. baru.
muka untuk sebagian mahasiswa Sebanyak 88.27 persen mahasiswa Pelaksanaan kuliah tatap muka
dan kegiatan tertentu. Pelaksanaan merasa tidak semua mahasiswa secara bertahap di USK disambut
pembelajaran tatap muka ini memiliki akses internet. baik oleh mahasiswa dan dosen.
dilaksanakan berdasarkan surat Hasil survei juga menunjukkan Mereka sangat bersemangat dan
edaran Rektor Nomor: B/6108/ sebanyak 73 persen mahasiswa merasa lebih puas karena dapat
UN11/PK.00.03/2020. Dalam surat merasa respon dosen yang tertunda berinteraksi langsung dalam proses
tersebut angkatan 2019 dan 2020 membuat mahasiswa frustasi. belajar mengajar ini. Adapun poin
diizinkan untuk mengikuti kuliah Sebanyak 56 persen mahasiswa penting yang perlu diperhatikan oleh
secara tatap muka. Selain itu, merasa tidak memiliki komputer USK yaitu tetap memperkenalkan
pembelajaran praktik, praktikum, pribadi yang memiliki spesifikasi teknologi, media, dan teknik
kegiatan laboratorium, dan seminar yang baik untuk belajar daring. pembelajaran online kepada
mahasiswa juga diizinkan dengan Sementara itu, 59 persen mahasiswa mahasiswa dan dosen mengingat
menerapkan protokol kesehatan. merasa tidak setuju jika generasi masih banyak mahasiswa yang harus
Apakah kebijakan kuliah tatap muda sekarang dianggap lebih kuliah secara daring serta tuntutan
muka secara bertahap ini sudah menyukai pembelajaran jarak zaman.
tepat mengingat ancaman Covid-19 jauh/daring. Kemudian 76 persen USK perlu meningkatkan sarana
masih belum berakhir? Tentu mahasiswa tidak setuju jika dan prasarana yang mendukung
saja kebijakan ini diambil setelah pandemi Covid-19 nanti berakhir sistem pembelajaran online agar
mempertimbangkan dan mengkaji
perkembangan kasus Covid-19 di ada kuota internet, tidak memiliki sudah beroperasi dengan aman di pembelajaran daring masih terus fasilitas e-learning dan layanan
Aceh dan Indonesia. Ketidakpastian laptop, handphone bermasalah, banyak negara. dijalankan, dan 75 persen mahasiswa online lainnya dapat dimanfaatkan
ini juga menjadi pertimbangan. jadwal kuliah yang sering berubah, Fakta ketiga, bahwa situasi ini lebih menyenangi kuliah tatap muka. dengan baik. USK perlu membuat
Mahasiswa tidak bisa terus-menerus serta tautan Zoom yang tidak sangat merugikan siswa kurang Berdasarkan survei ini, kajian efek dari pelaksanaan
mengikuti pembelajaran secara dapat diakses. Hal ini menjadi mampu. Mereka tidak dapat mahasiswa merasa kegiatan belajar pembelajaran tatap muka yang
daring karena mutu lulusan nantinya menyebabkan capaian pembelajaran mengikuti pembelajaran secara secara online belum terkelola dengan sedang dilaksanakan terhadap
menjadi berkurang. tidak tercapai sebagaimana optimal dan kebutuhan finansial baik dan terbebani secara finansial. peningkatan jumlah kasus Covid-19
Fakta pertama, pembelajaran mestinya sehingga untuk melahirkan untuk belajar menjadi meningkat. Mahasiswa lebih menyenangi kuliah di USK. Jika tidak memberikan efek,
jarak jauh atau daring merupakan lulusan yang unggul semakin sulit. Ada beberapa alasan lainnya tatap muka dari pada melalui media mudah-mudahan angkatan yang
bencana, terutama bagi siswa yang Fakta kedua, pembelajaran kenapa kuliah tatap muka pembelajaran seperti Zoom dan lebih senior juga diizinkan secara
Rahmaddiansyah, S.Si, M.Sc kurang beruntung. Saat kelas online secara langsung dapat dilakukan secara bertahap ini harus e-learning. Whatsapp dianggap bertahap untuk kuliah tatap muka.
Pusat Informasi dan Evaluasi LP3M USK/ dilaksanakan banyak mahasiswa dengan aman dengan mengikuti segera dilaksanakan. Lembaga media belajar online yang lebih efektif Semoga pademi Covid-19 ini segera
Dosen Fakultas Pertanian USK yang tidak hadir karena berbagai protokol kesehatan yang benar. Pengembangan Pendidikan dan dibandingkan e-learning, Zoom, berakhir sehingga mahasiswa dapat
alasan, seperti tidak ada sinyal, tidak Beberapa sekolah swasta dan umum Penjaminan Mutu (LP3M) USK pada Webex, dan lainnya. belajar tatap muka kembali. Amin. []
18 MARET 2021 19 MARET 2021