Page 30 - Warta USK Mei 2023
P. 30
RISET RISET
Solusi Menghadapi Demikian juga dengan kesehatan
anak yang menjadi persoalan seperti
Bonus Demografi masih tingginya tingkat stunting atau
tengkes di Indonesia.
Kondisi kesehatan sangat
berkorelasi dengan tingkat
produktivitas seseorang. Meski
secara fisik pemuda lebih kuat,
tetapi apabila pola hidupnya tidak
Nasrul Hadi, S.E., M.M sehat akan menurunkan tingkat
Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis produktivitasnya. Contoh seperti
Universitas Syiah Kuala
kebiasaan merokok berdampak pada
penyakit kanker, jantung, paru-paru,
dan sebagainya sehingga mereka
onus demografi menjadi tidak bisa lagi berkerja dengan baik.
isu hangat di Indonesia Menurut data BPS, pada tahun 2020
dalam belasan tahun angka kesakitan pemuda adalah
terakhir. Bagaimana 8,58 persen dan meningkat menjadi miskin memperoleh layanan kesehatan yang
Btidak, Indonesia termasuk 10,23 persen pada tahun 2021. Hal memadai dan memberi sosialisasi mencegah
salah satu negara yang mendapatkan ini mengindikasikan permasalahan Salah satu solusi stunting bagi semua kalangan masyarakat.
bonus demografi dalam rentang kesehatan bagi generasi muda harus terkait pendidikan Selain itu, agar tercipta pemuda yang
waktu tahun 2012 hingga tahun 2035 dicarikan solusinya. adalah tersedianya tangguh menghadapi bonus demografi, perlu
dengan periode puncak tahun 2020- Begitu juga kondisi kesehatan diubah gaya hidup mereka dengan gaya hidup
2030. Bonus demografi merupakan anak-anak yang juga perlu dijaga. pendidikan vokasi sehat seperti berolahraga, istirahat yang
masa di mana penduduk usia Karena mereka calon pemuda yang mampu cukup, berhenti merokokok, mengurangi
produktif (15-64 tahun) akan lebih menghadapi puncak bonus menjawab makan makanan siap saji, dan mengonsumsi
besar dibanding usia nonproduktif demografi tahun 2030. Anak-anak makanan bergizi. Memberi kesadaran
(65 tahun ke atas dan 15 tahun ke perlu diberikan asupan gizi yang kebutuhan kepada pemuda ini sangat penting dilakukan
bawah) dengan proporsi lebih dari 60 baik, cukup, dan seimbang supaya dunia kerja. pemerintah dengan kebijakannya.
persen dari total jumlah penduduk tumbuh kembang mereka opimal dan Demikian juga terkait pendidikan dalam
Indonesia. menghidari dampak buruk stunting. menghadapi bonus demografi. Pendidikan
Lantas, bonus demografi yang produktif. Sebaliknya akan menjadi persiapan yang dibutuhkan meliputi Biasanya stunting terjadi di keluarga menjadi kunci dalam menghadapi bonus
terjadi di Indonesia menjadi berkah petaka ketika gagal mengambil memenuhi kebutuhan kesehatan, yang miskin yang tidak mampu demografi tersebut. Pendidikan berperan
atau musibah? Nah, itu tergantung manfaat dari bonus demografi pendidikan dan ketenagakerjaan. memberi anaknya asupan gizi yang strategis meningkatkan kualitas SDM guna
bagaimana negara menghadapinya. yang bisa berdampak mengancam Terkait kualitas kesehatan agar memadai dan berasal dari tingkat memanfaatkan keuntungan bonus demografi
Bonus demografi akan menjadi kesinambungan pembangunan dan tidak menjadi beban demografi pendidikan orang tuanya rendah penduduk usia produktif. Pendidikan
peluang dan kesempatan emas dalam bisa menjebak dalam persoalan sosial, adalah pemuda dan anak-anak bisa yang tidak mengerti pentingnya yang dibutuhkan adalah pendidikan yang
pertumbuhan ekonomi apabila negara ekonomi, dan politik. meningkatkan kualitas kesehatan asupan gizi bagi anak. meningkatkan soft skill dan hard skill pemuda
mengambil peran mempersiapkan Indonesia belum terlambat untuk mereka. Karena persoalan kesehatan Dari fenomena di atas, perlu yang menjawab hubungan antara pendidikan
sumber daya manusia (SDM) dengan menghadapi bonus demografi. mereka sangat komplek akibat hadirnya pemerintah dalam dan kebutuhan nyata sesuai perkembangan
baik karena pada periode tersebut, Negara perlu menyusun rencana gaya hidup yang tidak sehat seperti menyediakan program kesehatan, zaman di dunia kerja. Contoh soft skill yang
struktur penduduk Indonesia yang matang dan kebijakan strategis kebiasaan merokok yang dapat seperti Jaminan Kesehatan Nasional dibutuhkan seperti kemampuan komunikasi,
didominasi oleh penduduk usia dalam mempersiapkan SDM, menurunkan kualitas kesehatan. (JKN) yang membantu masyarakat kerja sama, berpikir kritis, manajemen waktu,
30 Warta USK Mei 2023 Warta USK Mei 2023 31