Page 21 - Edisi Juni 2017
P. 21

20  PENGABDIAN                                                                          PENGABDIAN         21






          Kegiatan yang disponsori oleh
          Kemristekdikti dan Ciptadent
          tersebut sudah dimulai sejak
          bulan Mei yang lalu. Mengapa
          dikatakan Gerakan Sikat Gigi Tiga
          Tangan? Karena pada kegiatan ini
          melibatkan orang tua, wali kelas,
          dan murid SD sebagai sasaran
          kegiatan. Kegiatan ini bertujuan
          melatih kebiasaan anak-anak
          untuk menggosok gigi dengan
          benar dan tepat. Anak-anak
          diminta untuk selalu menggosok
          gigi usai sarapan pagi dan
          malam sebelum tidur. Sebelum
          penyuluhan, anak-anak diperiksa
          kebersihan rongga mulutnya.
          Penyuluhan yang dilaksanakan
          pada 6 Mei 2017 ini, dilakukan
          untuk mengedukasi anak-anak
          mengenai cara menyikat gigi yang
          benar di waktu yang tepat. Pada
 GERAKAN SIKAT GIGI  waktu yang sama juga diadakan
          kegiatan menyikat gigi bersama.


 TIGA TANGAN  Selanjutnya, mereka diminta
          untuk mengisi tabel “Ayo Sikat
          Gigi” di kelas dengan smile
          emoticon apabila telah menyikat
          gigi dan sad emoticon apabila
 ampir semua anak-  sehingga mengganggu kegiatan   Gerakan Sikat Gigi Tiga Tangan   tidak menyikat gigi. Pengisian ini
 anak tahu bahwa   sehari-harinya, termasuk proses   di SDN 70 Gampong Jawa, Banda   dilakukan selama dua minggu.
 menggosok gigi   belajarnya di sekolah.   Aceh. Ide cemerlang ini datang dari   Tabel tersebut dievaluasi setiap
 sangat penting bagi   mahasiswa Unsyiah, yaitu Arihta   minggunya oleh wali kelas. Orang
 Hkesehatan tubuh.   Putri, Fadli Alwi, Cut Iryanti Sabila,   tua atau wali murid juga dititipkan
 Sayangnya, sebagian anak-anak   Menyadari hal ini, mahasiswa   Faisal Mardi, dan Cornelia Alhusni   kartu kontrol untuk mengawasi
 masih malas dan sering lupa   Fakultas Kedokteran Gigi   D. Program dari kelima mahasiswa   kegiatan menyikat gigi anak
 untuk menggosok gigi. Hal ini   Universitas Syiah Kuala (FKG   ini mendapat bimbingan dari drg.   selama berada di rumah. Pada
 menyebabkan penumpukan   Unsyiah) melalui Program   Cut Fera Novita, M.Kes sebagai   akhir kegiatan dilakukan kembali
 kotoran pada gigi susu si anak.   Kreativitas Mahasiswa Pengabdian   dosen pembimbing.  pemeriksaan kebersihan rongga
 Gigi susu pun cepat berlubang   Masyarakat (PKM-M) berinisiatif   mulut. Lalu kartu kontrol maupun
 dan menimbulkan rasa sakit   untuk mengadakan kegiatan





 EDISI 212 . JUNI 2017                                                                           EDISI 212 . JUNI 2017
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26