Page 16 - Edisi Mei 2017
P. 16
16 FOKUS FOKUS 17
yaitu pada pukul 08:00-17:00 WIB. “Apabila tidak mampu akan “Ya termasuk prosedur-
Di luar jam tersebut, jika pasien dirujuk. Tetapi jika dirujuk, Asyki prosedurnya. Jangan sampai
datang dalam keadaan emergency, tidak dapat melakukan pendanaan mereka baru tahu jika di Unsyiah
maka RSPN tetap menerimanya. atau tidak bisa di-cover,” jelas ada rumah sakit dan mereka pun
Tetapi jika hanya penyakit biasa dr. Dian yang berharap hal-hal tidak merasa dipersulit,” ujar dr.
seperti pilek, maka pelayanannya seperti ini dapat dipahami oleh Dian.
bisa ditunda keesokan harinya. mahasiswa.
Sebagai sebuah layanan publik,
“Cuma terkadang masyarakat Pihak manajemen RSPN juga telah sudah sewajarnya jika ada yang
tidak melihat itu. Jadi ketika melakukan sosialisasi prosedur komplain terhadap pelayanan di
sudah di luar SPO jam rumah sakit rumah sakit dengan berbagai cara, RSPN. Sebab kualitas pelayanan
dianggap tidak melayani. Padahal seperti mendatangi fakultas atau merupakan perhatian utama bagi
itu sudah masuk kategori pasien menggandeng Badan Eksekutif publik. Tetapi sebelum menilai
umum,” terang dr. Dian. Mahasiswa (BEM) Unsyiah. Bagi lebih jauh, alangkah baiknya
RSPN, fakultas dan BEM juga setiap orang mencari tahu terlebih
Untuk mendapatkan pelayanan memiliki tanggung jawab untuk dahulu akar permasalahannya.
yang optimal, dr. Dian sosialisasi prosedur dikarenakan Ini penting agar tidak keliru
DR. DIAN ADI SYAHPUTRA, SP.BA menyarankan agar mahasiswa mahasiswa dan dosen adalah user memberikan penilaian. Misalnya
DIREKTUR RSPN Unsyiah memiliki kartu BPJS. di rumah sakit ini. Bahkan, RSPN masyarakat harus mengerti jika
Sebab jika memiliki kartu tersebut, meminta kepada Wakil Rektor yang menilai suatu penyakit
mahasiswa berhak mendapatkan III Unsyiah agar saat Pembinaan gawat atau tidak adalah dokter.
PAHAMI PROSEDUR UNTUK seluruh fasilitas BPJS seperti rawat Karakter Mahasiswa Baru Karena dokter mengerti apa yang
inap ataupun rawat jalan. Bahkan,
harus menjadi prioritas. Tapi hal
(Pakarmaru) nanti, RSPN diberikan
waktu untuk menjelaskan
jika RSPN tidak dapat melakukan
seperti ini sering tidak dipahami
LAYANAN OPTIMAL tindakan, pasien dapat dirujuk prosedur pelayanan. Tujuannya dengan baik, sehingga rumah sakit
ke rumah sakit lain yang dapat
agar mahasiswa Unsyiah
dianggap tidak melayani.
melayaninya. mengetahui dan dapat menikmati
pelayanan di rumah sakit Unsyiah “Kalau sudah tahu prosedur insya
alam menjalankan benar prosedur yang berlaku, Tanda Mahasiswa (KTM) atau “BPJS itu gratis. Makanya saya tersebut. Allah layanan juga lebih optimal,”
perannya, Rumah “Bukan hanya di RSPN, tetapi di menunjukkan KRS online yang minta kepada mahasiswa Unsyiah pungkas dr. Dian. (ib)
Sakit Prince Nayef bin semua rumah sakit kita harus telah terintegrasi langsung ke sebisa mungkin memiliki kartu
Abdul Aziz (RSPN) pahami prosedurnya,” ucapnya. RSPN. BPJS”.
Dbekerja sesuai Standar
Prosedur Operasional (SPO) yang Dokter Dian mencontohkan, “Jadi kalau ada mahasiswa Di RSPN, fasilitas yang didapatkan Ya termasuk prosedur-prosedurnya. Jangan
telah disepakati. Prosedur inilah mahasiswa Unsyiah sebenarnya yang tidak bisa menujukkan mahasiswa Unsyiah adalah sampai mereka baru tahu jika di Unsyiah ada
yang menurut Direktur RSPN, dr. mendapatkan pelayanan gratis di identitasnya, ya kita akan layani rawat jalan melalui poliklinik. Jika rumah sakit dan mereka pun tidak merasa
Dian Adi Syahputra, Sp.BA, harus RSPN. Tetapi ada prosedur yang sebagai pasien umum,” ungkap dr. terjadi kecelakaan, maka akan
dipahami dengan baik. Pasalnya, harus dipahami oleh mahasiswa Dian. ditangani Asuransi Syariah Keluarga dipersulit
masyarakat kerap keliru menilai untuk memperoleh layanan Indonesia (Asyki). Syaratnya dengan DR. DIAN ADI SYAHPUTRA, SP.BA
pelayanan sebuah rumah sakit tersebut. Pertama, mahasiswa Selanjutnya, pelayanan gratis ini menyebutkan kronologis kejadian DIREKTUR RSPN
karena tidak memahami dengan harus menunjukkan Kartu hanya berlaku pada jam tertentu lalu akan ditangani oleh RSPN sesuai
kemampuan rumah sakit.
EDISI 211 . MEI 2017 EDISI 211 . MEI 2017