Page 42 - Warta USK Januari 2022
P. 42

SEPUTAR OIA                                                                                                                                                                                       SEPUTAR OIA






          Belajar



          Mitigasi Bencana




          dari Jepang






                                                                            untuk mengundang sejumlah pakar
                                                                            kebencanaan untuk memberikan
                                                                            wawasan terkait kebencanaan bagi
                                                                            masyarakat Aceh. Kegiatan ini digelar
                                                                            dalam bentuk seminar daring dengan
                                                                            tema Empowering Lesson Learned from                                    Miracle Pine dan dijadikan situs peninggalan
                                                                            Indian Ocean Tsunami, pada 21 Desember                                 berharaga yang selalu dijaga baik.
                                                                            2021 lalu. Dari kegiatan ini, masyarakat                                  Iwate Tsunami Memorial juga berfungsi
                                                                            Aceh diharapkan dapat memandang                                        sebagai pusat pendidikan penanggulangan
                                                                            bencana gempa tsunami 2004 silam                                       bencana dan rekonstruksi untuk anak-anak
                                                                            bukan sebatas bahan evaluasi, refleksi,                                sekolah. Di gedung ini juga dilakukan beberapa   penelitian tentang transmisi pengetahuan
                                                                            dan pembelajaran. Namun, dapat menjadi                                 workshop pendidikan terkait implementasi    bencana alam yang diperuntukkan untuk
                                                                            solusi dari berbagai tantangan dan                                     penanggulangan bencana dan rekonstruksi.    siswa SD hingga perguruan tinggi, membuat
                                                                            hambatan ketika terjadi lagi bencana                                   Museum ini juga dijadikan tempat training   penelitian pemanfaatan arsip bencana alam,
                                                                            alam di kemudian hari.                                                 emergency, seperti latihan pemadaman api/   mendukung program BOSAI+Tourism, dan
                                                                              Kegiatan ini menghadirkan pakar                                      kebakaran, pencegahan criminal, dan latihan   membangun kerja sama antara Jepang dan
                                                                            kebencanaan dari Negeri Sakura;                                        evakuasi tsunami. Museum ini telah menjalin   negara-negara lainnya.
                                                                            Osamu Fujisawa (Wakil Direktur Iwate                                   kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi   Sementara itu, Sebastien Penmellen Boret
                    ceh dan Jepang sama-sama    Masyarakat                  Tsunami Memorial Museum Jepang),                                       Jepang dan lembaga turis untuk memberikan   memperkenalkan International Research
                    memiliki memori tentang     Aceh diharapkan             Sebastien Penmellen Boret dan Akihiro                                  pengetahuan dan penanggulangan bencana.     Institute of Disaster Science (IRIDes),
                    gempa dan tsunami. Kondisi                              Shibayama dari Tohoku University.                                         Pemateri lainnya, Akihiro Shibayamam,    yang merupakan pusat riset milik Tohoku
                    ini menumbuhkan hubungan    dapat                       Dalam pemaparannya, Osamu Fujisawa                                     membagikan cerita sukses tentang proyek     University. Pembangunan tersebut terinspirasi
         Aerat antara kedua kawasan             memandang                   memperkenal sebuah museum bernama                                      arsip yang disebut Michinoku-Shinrokunden.   dari peristiwa tsunami Jepang tahun 2011
          ini yang diwujudkan dalam bentuk riset,   bencana gempa           Iwate Tsunami Memorial yang dirancang                                  Proyek ini berhasil mengumpulkan data-      silam. Sebastien berharap pusat riset ini
          kerja sama, dan pendidikan. Kedua                                 khusus untuk mengenang kejadian                                        data arsip penting secara digitalisasi      dapat bekerja sama dengan USK dalam
          kawasan ini saling belajar dari peristiwa   tsunami 2004          tsunami Jepang. Museum yang terletak                                   mengikuti standar internasional. Mereka juga   penyelamatan arsip dan upaya pencegahan
          pahit yang dialami. Berbagai arsip dan   silam bukan              di Kota Rikuzentakata, Iwate Prefecture                                berkolaborasi dengan beberapa perguruan     bencana.
          situs gempa tsunami pun disimpan serta   sebatas bahan            ini dijadikan sebagai pusat belajar                                    tinggi.                                       Semua pemaparan yang disampaikan para
          dirawat sebagai bahan pembelajaran                                khusus bencana gempa dan tsunami.                                         Proyek tersebut berhasil mengarsipkan    pakar dalam seminar ini, diharapkan memberi
          untuk menghadapi bencana yang         evaluasi,                   Dalam museum ini terdapat taman yang                                   data bencana alam, mengembangkan            pelajaran penting bagi kedua belah pihak.
          mungkin akan datang lagi.             refleksi, dan               dihantam tsunami dan hanya menyisakan                                  sistem bencana alam arsip, mendukung        Peristiwa gempa dan tsunami yang terjadi
            Alasan inilah yang menggerakkan     pembelajaran.               satu-satunya pohon pinus. Masyarakat                                   pembangunan arsip digital, membangun        beberapa waktu silam, dapat menjadi media
          Office of International Affairs (OIA)                             Jepang menyebut pohon itu sebagai                                      kolaborasi pameran di museum, membuat       pembelajaran dalam mitigasi bencana. []




          42  Warta USK Januari 2022                                                                                                                                                                                Warta USK Januari 2022 43
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47