Page 37 - Warta USK Agustus 2022
P. 37

FAKULTAS                                                                                   FAKULTAS






 Presentasikan Karya Ilmiah   akurasi pendeteksian melalui teknik

          kecerdasan buatan. Artikel ilmiahnya
 di Ajang Internasional  diterima di CyberneticsCom dengan
          judul Pemanfaatan Fitur Tekstur
          Local Binary Pattern pada Klasifikasi
          Penyakit Malaria Berbasis Deep
          Learning.
            Alasan yang melatarbelakangi
 iga mahasiswa Program   Koordinator Prodi Teknik Komputer,   fakta di lapangan yang menunjukkan   Nona melakukan penelitian ini
 Studi Teknik Komputer   USK.  perbedaan persepsi di kalangan ahli   karena panjangnya proses diagnose
 Universitas Syiah   Menurut Kahlil, penelitian yang   radiologi dalam menentukan tingkat   penyakit malaria. Umumnya tenaga
 Kuala (USK) berhasil   mereka lakukan sangat layak untuk   keparahan osteoarthritis lutut.   medis melakukannya secara visual
 Tmempresentasikan   dipresentasikan di konferensi   Selain itu juga membutuhkan waktu   melalui alat mikroskopis yang
 hasil penelitian tugas akhir (skripsi)   berskala internasional. Contohnya   yang relatif lama dan ketelitian tinggi   tingkat keakuratannya tergantung
 di Konferensi Internasional The   penelitian yang dilakukan Yusuf   dari ahli radiologi untuk menganalisa   pengalaman dan keahlian dari
 8th International Conference on   yang berupaya mendeteksi penyakit   gambar hasil sinar-X lutut pasien.  tenaga medis itu sendiri. Menurut
 Wireless and Telematics (ICWT)   osteoarthritis lutut melalui   “Penelitian ini mengusulkan   Nona, hal itu memerlukan proses
 dan International Conference on   teknik kecerdasan buatan. Artikel ini   sebuah CAD (Computer Aided   yang panjang dan dapat berujung
 Cybernetics and Computational   diterima di ICWT bersama puluhan   Design) sebagai sistem pendukung   pada diagnosis yang salah. Di
 Intelligence (CyberneticsCom)   artikel lainnya dari berbagai dunia   untuk mendeteksi osteoarthritis   penelitiannya ia pun mengusulkan   pula dengan negara penghasil kopi   biji kopi rusak, peaberry, longberry,
 2022. Ketiga Mahasiswa tersebut   seperti Malaysia, Libya, India, Korea   lutut berdasarkan gambar sinar-X   sebuah sistem berbasis komputer   lainnya,” beber Alifya.  dan premium. Model ini diharapkan
 adalah Muhammad Yusuf Kardawi,   Selatan, dan Sri Lanka.  melalui teknik deep learning yang   yang memanfaatkan fitur tekstur   Hal ini menyebabkan proses   menjadi langkah awal bagi peneliti
 Alifya Febriana, dan Nona Zarima.   Yusuf mengatakan, penelitian   dijalankan pada ponsel pintar,” kata   untuk mengklasifikasikan penyakit   sortir membutuhkan waktu lebih   lain dalam pengembangan teknologi
 Penelitian tersebut dibimbing oleh   ini ia lakukan karena melihat banyak   Yusuf kepada Warta USK.  malaria melalui pembelajaran   lama, membutuhkan banyak   sortasi biji kopi dan membantu para
 dosen Jurusan Teknik Elektro dan   Berbeda dengan Yusuf, Nona   mendalam (deep learning).  pekerja dalam melakukan sortasi,   petani kopi dalam menyortir biji kopi.
 Komputer USK, Dr. Kahlil Muchtar,   Zarima melakukan analisis dampak   Sementara itu dalam konferensi   membutuhkan tingkat fokus yang   Alifya juga memperkenalkan
 S.T., M.Eng yang juga merupakan   modifikasi gambar malaria terhadap   CyberneticsCom, Alifya Febriana   tinggi, dan berpotensi menyebabkan   dataset biji kopi arabika yang
          mempresentasikan penelitian        stres dan kelelahan para pekerja.   dinamakan USK-Coffee Dataset.
          tentang USK-Coffee Dataset: A      Walau mesin teknologi penyortir    Dataset ini berisi 8.000 gambar kopi
          Multi-Class Green Arabica Coffee   biji kopi telah banyak dijual di   dari 4 kelas yang ada dan akan terus
          Bean Dataset for Deep Learning     E-commerce, tetapi menurutnya      bertambah. Dataset tersebut dapat
          (Klasifikasi Multi-Kelas Biji Kopi   mesin tersebut hanya bisa        diakses secara publik melalui http://
          Arabica Green Bean dengan          menyortir biji kopi bagus dan rusak   comvis.unsyiah.ac.id/usk-coffee/.
          Menggunakan Deep Learning).        dengan harga yang sulit dijangkau.   Prosiding ICWT dan CyberneticsCom
            “Penelitian ini dilatarbelakangi   Dampaknya para pekerja kopi      setiap tahunnya telah dipublikasikan
          meningkatnya permintaan ekspor     masih harus menyortir biji kopi    di IEEE Xplore dan terindeks scopus.
          biji kopi di Indonesia ke berbagai   berdasarkan varietasnya secara      Wakil Rektor III USK, Prof. Dr.
          negara. Namun, setelah dilakukan   manual.                            Mustanir, M.Sc., mengucapkan
          survei ke KNT Coffee di Banda Aceh,   Oleh karena itu, Alifya         selamat atas capaian yang diraih
          ternyata teknik dalam menyortir    mengusulkan untuk membuat          tiga mahasiswa USK. Menurutnya,
          biji kopi masih dilakukan secara   sebuah model komputer yang dapat   mahasiswa USK mampu menghasilkan
          manual menggunakan tangan, tanpa   melakukan deteksi dan klasifikasi   karya ilmiah yang unggul dan
          menggunakan teknologi, begitu      biji kopi arabika berdasarkan tipe   berstandar internasional. []




 36  Warta USK Agustus 2022                                                                  Warta USK Agustus 2022 37
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42