Page 44 - WARTA USK
P. 44

Liputan                                                                                                                                                                                                        Liputan




         MoU USK-Pemkab Bireuen                                                                                                                                                                        Nantinya petani semai dulu, dua

                                                                                                                                                                                                       minggu baru tanam ke tanah,” jelas
         20 HEKTAR UNTUK                                                                                                                                                                               Kepala ARC.
                                                                                                                                                                                                          Pada tanggal 14-17 Juni ini, tim
                                                                                                                                                                                                       dari USK langsung bergerak ke
         PENGEMBANGAN NILAM                                                                                                                                                                            Bireuen. Kunjungan tim USK tersebut
                                                                                                                                                                                                       guna mengambil sampel tanah
                                                                                                                                                                                                       di lokasi yang telah dicanangkan
                                                                                                                                                                                                       Pemeritah Kabupaten Bireuen
                                                                                                                                                                                                       bagi pengembangan nilam. Sampel
                                                                                                                                                                                                       tersebut kemudian diuji di USK.
                   ilam Aceh (Pogostemon     yang tertarik mengembangkan                                                                                                                                  “Sampel tanah nantinya akan diuji
                   Cablin) sempat menjadi    nilam. Kabupaten dengan makanan                                                                                                                           di Laboratorium Fakultas Perrtanian
                   primadona medio awal      khas nagasari ini, di era 1990-an                                                                                                                         USK untuk mengecek kandungan
                   1990-an. Kandungan        nilam juga pernah berjaya. Selain                                                                                                                         hara. Kalau tidak subur ada langkah
        Npatchouli alcohol−pelekat           persoalan harga anjlok, kendala                                                                                                                           antisipasi, misalnya dalam 1 hektar
          aroma parfum−dalam nilam Aceh      lainnya ialah konflik yang melanda                                                                                                                        perlu kompos 10 ton,” terang
          membuatnya tersohor dan terus      Aceh menyebabkan petani nilam tak                                                                                                                         Syaifullah Muhammad.
          diminati dunia. Kala itu, Aceh     bisa beraktifitas. Akhirnya nilam di                                                                                                                         Ke depan, USK berencana
          menyumbang 75 persen ekspor        Bireuen nyaris tinggal nama.                                                                                                                              mendirikan koperasi ataupun PT. Hal
          nilam Indonesia.                     Bulan Juni 2021, Pemerintah                                                                                                                             ini dilakukan agar nilam petani Aceh
            Produksi nilam di Aceh tersebar   Kabupaten Bireuen menandatangani                                                                                                                         yang ditampung USK bisa langsung
          di beberapa kabupaten/kota, salah   MoU dengan USK. Kedua pihak                                                                                                                              diekspor tanpa perantara. Dengan
          satunya di Aceh Jaya.  Di kabupaten   sepakat untuk bekerja sama                                                                                                                             demikian, produksi nilam makin
          ini, pernah menikmati masa indah   dalam pengembangan Sumber                                                                                                                                 menggeliat dan mempunyai jalur
          dengan adanya nilam. Petani        Daya Manusia (SDM), community                                                                                                                             yang lebih singkat ke kancah dunia.
          sejahtera lantaran harga nilam tahun   development, penelitian                                                                                                                                  Dalam pertemuan USK
          1998 mencapai Rp1,2 juta-1,4 juta/kg   pendampingan, dan sebagainya.                                                   Nilam Aceh itu unggulan,” kata Prof   Rimba, Kecamatan Peudada sebagai   dan Pemkab Bireuen, Rektor
          dari harga sebelumnya sekitar Rp25   Namun, yang paling spesifik adalah                                                Samsul Rizal.                      lokasi pengembangan.               memberikan saran kepada Bupati
          ribu-250 ribu/kg.                  pengembangan nilam di kabupaten                                                       Rektor menyampaikan, sejak          “Kami dan kelompok tani sudah   agar mengirimkan putra terbaik
            Namun, euforia ini tidak bertahan   tersebut. Penandatangan MoU ini   Kami dan kelompok                              tahun 2016 dengan adanya ARC,      siap. Kami harapkan bantuan        di sana untuk sekolah ke Prancis,
          lama. Harga nilam anjlok sehingga   berlangsung di Balai Senat USK.   tani sudah siap.                                 banyak hal yang telah dilakukan USK.   masalah benih untuk bibit varietas   menjadi ahli parfum. Prancis
          banyak lahan nilam yang beralih      Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Samsul   Kami harapkan                                  Tiga tahun terakhir, USK senantiasa   Lhokseumawe dan Tapaktuan,” tutur   merupakan negara yang dijadikan
          fungsi menjadi lahan sawit, jagung,   Rizal, M.Eng menyambut baik                                                      membeli nilam dengan harga yang    Muhammad Nasir.                    kiblat parfum dunia. Negara tersebut
          dan lain-lain. Kini, nilam Aceh    kedatangan Bupati Bireuen, Dr. H.   bantuan masalah                                 terbilang tinggi. Ini dilakukan agar   Menanggapi hal tersebut, Kepala   membutuhkan patchouli alcohol
          mulai bangkit. Kolaborasi antara   Muzakkar A. Gani, S.H., M.Si beserta   benih untuk                                  semangat para petani tetap terjaga,   ARC, Dr Syaifullah Muhammad,    yang bersumber dari nilam dalam
          universitas dengan kabupaten/kota   rombongan. Rektor berharap kerja                                                   serta produksi nilam dapat terus   M.T. mengaku siap. Hanya saja      jumlah yang banyak. Kelak, SDM
          digalakkan. Aceh Jaya misalnya,    sama ini bisa terlaksana secara    bibit varietas                                   bertumbuh.                         pengembangan nilam tidak           tersebut menjadi aset penting
          berkat kerja sama dengan Atsiri    optimal mengingat nilam Aceh       Lhokseumawe dan                                    Sementara itu, Kepala Dinas      cukup hanya bibit. Perlu kesiapan   bagi pengembangan nilam di Aceh
          Research Center (ARC) Universitas   merupakan unggulan di dunia.                                                       Pertanian dan Perkebunan           infrastruktur seperti tempat       untuk melakukan inovasi dengan
          Syiah Kuala (USK), oleh Direktorat   Terlebih USK memiliki ARC pusat   Tapaktuan.                                      Bireuen, Muhammad Nasir, SP.       penyimpanan bibit. Karena itu, tim   beragam produk turunannya.
          Jenderal Penguatan Inovasi         riset terbaik nilam yang ada di                                                     MSM. memaparkan, pihaknya telah    dari USK nantinya akan memberikan   Dengan begitu, nilam Aceh memiliki
          Kemenristekdikti menginisiasi      Indonesia.                                                                          menyiapkan 20 hektar (Ha) untuk    penyuluhan terlebih dahulu.        nilai tambah lebih di mata dunia.
          Klaster Inovasi (Klasinov) nilam Aceh   “Kita berharap kerja sama ini                                                  pengembangan nilam di Bireuen.        “Kita akan beri poin penyuluhan.   Harapannya nilam Aceh sama
          di Kabupaten Aceh Jaya pada 2017.  berdampak luas, terutama bagi      Muhammad Nasir, SP. MSM.                         Pihaknya mencanangkan Gampong      Perlu ada infrastruktur sederhana,   harum sebagaimana kopi Aceh yang
            Apa yang telah dimulai Aceh Jaya,   masyarakat petani nilam yang pada   Kepala Dinas Pertanian dan                   Ie Rhop, Kecamatan Simpang         kayu, bambu, dan lain-lain. Karena   melagenda. Bahkan jika bisa dapat
          juga dilaksanakan Kabupaten Bireuen   akhirnya ekonomi bertumbuh.     Perkebunan Bireuen                               Mamplam dan Gampong Pinto          tidak boleh kena matahari langsung.   melampaui. []


                                                           44    JUNI 2021                                                                                                        45    JUNI 2021
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48