Page 13 - Warta USK Juli 2022
P. 13
FOKUS FOKUS
Melestarikan masih belum final. Jumlah tersebut
masih potensial bertambah.
Padi Lokal Aceh Mengingat masih ada beberapa
kabupaten yang belum mereka
telusuri.
“Kemungkinan masih bertambah.
Jadi kerja kita ini masih panjang dan
tidak mudah,” ucapnya.
Sejumlah varietas padi lokal
elain menghasilkan “Ada sebuah artikel ilmiah yang berhasil dikumpulkan memiliki
berbagai varietas menulis dengan judul, Padi karakteristik tersendiri di setiap
unggulan, salah satu Seulawah Menyelamatkan Pertanian daerahnya. Namun secara umum
peran penting dari Jepang. Sampai segitunya peran padi lokal Aceh memiliki sifat yang
SAceh Rice Research padi Aceh,” ucap ahli genetika dan sama, seperti berumur sekitar 5-9
Institute (ARRI) atau Pusat Riset biokteknologi Universitas Syiah bulan, hasil panen rendah berkisar
Padi Aceh adalah melestarikan Kuala ini. 5 ton perhektar, menghasilkan rasa
berbagai varietas padi lokal di bumi Begitu pula dengan jenis padi nasi yang enak dan pulen, serta
Serambi Makkah ini. Sampai saat Sigupay yang berasal dari Aceh Barat beraroma wangi.
ini, pusat riset ARRI telah berhasil Daya. Padi lokal Aceh yang dikenal “Makanya penting sekali dari
mengumpulkan sekitar 568 jenis wangi dan pulen ini, ternyata telah pusat riset ini untuk memperpendek
padi lokal Aceh. Sebagian besar disimpan di Bank Genetik Belanda. usia panen padi tersebut dan
genetik dari jenis padi tersebut telah Bahkan beberapa waktu lalu, ungkap mengoptimalkan keunggulan
disimpan di Balai Besar Bioteknologi Efendi, peneliti asal Malyasia pernah lainnya,” ujarnya.
dan Sumber Daya Genetik atau Meski upaya melestarikan
Bank Genetik. Di tempat tersebut, genetik padi Aceh ini penuh
genetik padi disimpan dalam suhu mengunjungi Pusat Riset Padi Pusat Perlindungan Varietas tantangan, tetapi Efendi merasa
minus lima derajat celcius sehingga Aceh. Peneliti tersebut berencana Tanaman (PPVT) di bawah naungan bersyukur karena pimpinan kampus
mampu bertahan sampai 100 tahun. melakukan riset terkait konservasi Kementerian Pertanian. Dalam kerja USK memberikan dukungan
Kepala Pusat Riset Padi Aceh, Dr. padi di masa Nabi Yusuf. Saat itulah sama itu, Pusat Riset Padi telah serius terhadap kerja pusat riset
Ir. Efendi, M.Agric.Sc menjelaskan, ia menyampaikan rasa kagumnya ditunjuk sebagai tenaga ahli untuk ARRI. Baik dari segi pendanaan,
kualitas padi lokal Aceh telah memiliki dengan kekayaan plasma nutfah melakukan ekspedisi dan eksplorasi menyediakan fasiltas lab termasuk
reputasi yang sangat baik di kalangan Aceh yang memiliki banyak varietas ke setiap daerah di Aceh untuk rumah kaca, hingga membangun
periset padi nasional maupun padi lokal. menemukan varietas padi lokal jejaring kerja sama dengan
internasional. Contohnya Jepang “Informasi ini menunjukkan kalau setempat. berbagai lembaga penting lainnya.
yang mengambil benih padi Aceh kualitas padi Aceh sangat baik dan “Jadi kegiatan kita keluar masuk Dukungan seperti ini menurutnya,
bernama Ramos Seulawah. Varietas sangat beragam varietasnya. Maka desa, gunung, hutan, bahkan daerah sangat berarti bagi peneliti Pusat
padi ini mereka teliti dan hasilnya penting bagi kita untuk melestarikan pedalaman Gayo untuk mencari Riset Padi Aceh karena mampu
padi tersebut mampu bertahan di kekayaan plasma nutfah Aceh ini,” varietas lokal yang ada. Lalu dibawa menjadikan pusat riset ini semakin
salju dengan suhu minus dua derajat ucapnya. ke Pusat Riset Padi Aceh untuk kita dikenal lebih luas.
celcius. Padi Ramos Seulawah juga Efendi menjelaskan, untuk lestarikan,” ujarnya. “Dukungan seperti ini yang
mereka kawinkan dengan padi baru melestarikan padi lokal Aceh Efendi mengungkapkan, jumlah menjadikan kita lebih semangat
sehingga menghasilkan varietas tersebut, Pusat Riset Padi Aceh 568 varietas padi lokal Aceh yang dalam melestarikan padi lokal Aceh,”
unggulan baru. telah melakukan kolaborasi dengan berhasil dikumpulkan pusat riset ini pungkasnya. []
12 Warta USK Juli 2022 Warta USK Juli 2022 13