Page 35 - Warta USK Desember 2022
P. 35

PERSPEKTIF                                                                                PERSPEKTIF





 Menjaga Tradisi Prestasi  seni, seperti ISI, ISBI, atau kampus sejenisnya.

            Namun demikian, yang terpenting adalah
 dengan Pembinaan dan Kaderisasi  upaya serius untuk menyiapkan diri. Dimulai
         dengan seleksi yang ketat di tingkat USK, lalu
         digembleng dengan mantap saat pemusatan
         latihan. Nah, yang kedua ini terkadang belum
         maksimal. Butuh keseriusan sejak dalam pikiran,
 epanjang tahun 2022,   ditopang dengan dana, hingga mengaktifkan
 banyak prestasi yang telah   jejaring untuk memakai jasa praktisi seni
 diraih Universitas Syiah   yang berpengalaman di Peksiminas. Bila
 Kuala (USK). Data dan   itu dijalankan dengan benar, meski tak bisa
 Skabar tentang para jawara   dilepaskan dari relatifnya selera saat dinilai,
 tersebut menghiasi media massa,   besar kemungkinan USK bisa membawa pulang
 baik lokal maupun nasional. Jejak   medali emas.
 digital yang paling mudah terkait   Dari tiga ajang tersebut, khusus untuk
 prestasi USK, bisa berkunjung ke   seni dan olahraga, USK sudah bisa seserius
 laman resmi website USK. Capaian   mungkin membidik target nasional. Juara
 yang menggembirakan itu masih jauh   umum di tingkat provinsi, bukan lagi jadi
 dari kata sempurna.  patokan dan seharusnya tidak lagi membuat diri            akan mekar sekaligus meneruskan
 Dalam konteks mahasiswa, dari   bangga. Juara umum di Peksimida dan Pomda      tradisi juara USK di nasional dan
 banyak ajang kompetisi yang bisa   semestinya dilihat sebagai sesuatu yang biasa   Sejalan dengan   internasional..
 diikuti, setidaknya ada tiga jalur yang   saja. Hal itu menjadi luar biasa bila USK masuk   Pola promosi dan degradasi
 paling masyhur. Di bidang seni ada   lima besar di tingkat nasional.  semangat status   wajib dipakai dalam pembinaan
 Pekan Seni Mahasiswa Indonesia   Sejalan dengan semangat status baru   baru sebagai PTN-  agar iklim kompetisi tetap terjaga.
 (Peksiminas), bidang olahraga   sebagai PTN-BH, USK harus benar-benar fokus    Hal ini baik agar mereka yang
 Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional   melakukan pembinaan. Menguatkan di sektor   BH, USK harus   sedang menjalani pembinaan tidak
 (Pomnas) dan di bidang akademik   unggulan dan mengejar ketertinggalan di sektor   benar-benar   merasa puas diri. Selain itu, bagi
 digelar Pekan Ilmiah Mahasiswa   bagi Provinsi Aceh di ajang Pomnas.   sebagai langganan sekaligus menjaga   yang selama ini jauh dari harapan. Prinsipnya   fokus melakukan   mereka yang berprestasi diberikan
 Nasional (Pimnas).  Dua emas yang dibawa pulang ke   tradisi medali emas.  pembinaan harus merata. Pembinaan yang baik   penghargaan yang benar-benar layak.
 Dari tiga ajang tersebut, yang   Tanah Rencong dipersembahkan   Realitas tersebut harusnya   harus dimulai dengan perencanaan yang matang   pembinaan dan   Dengan begitu akan menghadirkan
 paling akhir terlaksana adalah   mahasiswa Penjaskesjek USK dari   menjadi cambuk bagi para cabor   dengan mengedepankan kesinambungan.   kaderisasi.  semangat lebih bagi yang baru; bahwa
 Pimnas. USK telah mengirimkan   cabang petanque. Tentu ada medali   lainnya untuk melakukan pembinaan,   Selain mempercayakan SDM yang kompeten   memberikan prestasi untuk kampus,
 peserta terbaiknya dan membawa   lain seperti perak dan perunggu di   agar emas bisa didulang dari beragam   sebagai pengurus, plot anggaran yang tepat, uji   ternyata mendapatkan apresiasi yang
 pulang prestasi sebagai juara favorit   cabor berbeda. Harus diakui bahwa   cabor. USK sebagai induk layak   coba, pemusatan latihan, dan rutin berlaga di   patut.
 tahun 2022. Prestasi ini tentu patut   petanque menjadi satu-satunya cabor   mengeluarkan terobosan agar cabor   even nasional sudah selayaknya disiapkan sejak   Tahun 2022 menjadi tahun
 disyukuri, walaupun pencapaian ini   yang paling banyak menyumbangkan   lain dapat mengejar ketertinggalan.   dini. Hanya dengan ini prestasi maksimal bisa   pelajaran dengan segala kebanggaan
 bukan yang terbaik. Sebab di Pimnas   medali untuk Aceh di Pomnas 2022.  Di Pomnas mendatang, USK sebagai   diraih. Tak ada prestasi yang kebetulan, semua   atas apa yang dicapai USK.
 yang lalu, saat berlangsung di Bali,   Tanpa megurangi rasa hormat,   kampus terbaik di Aceh, semestinya   diperoleh dari proses panjang dan benar.   Ketidaksempurnaan di sana-
 USK berhasil membawa pulang medali   USK seyogyanya lebih terpacu dalam   bisa masuk dalam jajaran 10 besar   Menciptakan tunas baru juga penting   sini adalah tugas bersama yang
 emas. Berkaca dari itu, idealnya   menggarap cabor lain untuk menjadi   klasemen akhir Pomnas.  sebagai bentuk kaderisasi. Sebab mahasiswa   seyogyanya bisa disempurnakan di
 USK harus mempersiapkan diri lebih   juara. Keberhasilan tim petanque USK   Kemudian di ajang Peksiminas,   yang selama ini menjadi andalan akan ada   tahun berikutnya. Sebagai kampus
 matang untuk menunjang prestasi   kuncinya satu; pembinaan. Saban   butuh usaha ekstra untuk menyiapkan   masanya tamat dan generasi pun berganti.   terbaik di ujung barat Indonesia, USK
 gemilang di ajang ilmiah paling   hari, di lapangan petanque USK selalu   mahasiswa terbaik agar dapat   Sebelum mereka selesai, tentu harus ada   sebisa mungkin menjadi jawara pada
 bergengsi mahasiswa Indonesia ini.  ada mahasiswa/atlet yang berlatih.   bersaing di level nasional. Terlebih   kolaborasi antara pengurus dan sang jawara   apa yang telah diseriuskan. USK tidak
 Sebelum itu, di Padang, USK   Kesatuan visi antara pembina dan   lagi USK harus bersaing dengan   untuk dapat menghadirkan tunas baru. Dengan   boleh sekadar menjadi penggembira
 berhasil menjadi tulang punggung   kemauan atlet menjadikan petanque   kampus yang fokus di kebudayaan dan   proses kaderisasi yang baik, tunas baru itu   di berbagai ajang kompetisi. []




 34  Warta USK Desember 2022                                                               Warta USK Desember 2022 35
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40